BSI Salurkan Rp 150 Juta untuk Yayasan Ulul Albab Tarakan, Dukung Pendidikan Berkualitas

Narai Habar, Tarakan – PT Bank Syariah Indonesia (Tbk) (BSI) terus menunjukkan kepeduliannya terhadap dunia pendidikan melalui program Corporate Social Responsibility (CSR). Pada Ahad (16/2), BSI menyerahkan bantuan sarana dan prasarana senilai Rp 150 juta kepada Yayasan Pendidikan Islam Ulul Albab di Tarakan.

Acara ini berlangsung di Jalan Sei Sesayap, Kelurahan Kampung Empat, Kecamatan Tarakan Timur, dan dihadiri oleh sejumlah pejabat penting. Bantuan tersebut diserahkan secara simbolis oleh Asisten Ekonomi dan Pembangunan Pemkot Tarakan, Ajat Jatnika, didampingi Regional CEO IX Kalimantan BSI, Ricky Rikardo Mulyadi, kepada Ketua Yayasan Ulul Albab, Drs. Joko Harianto, M.Pd.

Ricky Rikardo Mulyadi menjelaskan bahwa pendidikan merupakan salah satu fokus utama BSI dalam menyalurkan zakat perusahaan, yang pada tahun 2024 mencapai 2,5% dari keuntungan sebesar Rp 7 triliun. “Sebagai bank syariah, kami tidak hanya berorientasi pada keuntungan, tetapi juga bertanggung jawab dalam pemberdayaan sosial, salah satunya melalui program zakat ini. Kami berharap bantuan ini dapat meningkatkan sarana dan prasarana pendidikan di Yayasan Ulul Albab,” ujarnya.

Ketua Yayasan Pendidikan Islam Ulul Albab, Drs. Joko Harianto, M.Pd., mengungkapkan rasa terima kasihnya atas bantuan ini. Yayasan yang berdiri sejak 2002 ini kini memiliki lebih dari 1.300 siswa dari jenjang TK hingga SMA. “Bantuan ini sangat berarti bagi kami dalam meningkatkan fasilitas belajar yang lebih nyaman dan berkualitas bagi para siswa,” katanya.

Mewakili Pemkot Tarakan, Ajat Jatnika memberikan apresiasi kepada BSI atas kontribusinya dalam pembangunan pendidikan. “Program CSR seperti ini sangat membantu dalam mewujudkan pendidikan yang lebih baik di Tarakan. Kami berharap sinergi antara dunia usaha dan pemerintah terus terjalin demi kesejahteraan masyarakat,” ujar Ajat.

Dengan dukungan ini, BSI berharap Yayasan Ulul Albab dapat terus berkembang dan mencetak generasi muda yang tidak hanya unggul secara akademik, tetapi juga memiliki karakter kepemimpinan, jiwa kewirausahaan, serta pemahaman nilai-nilai Islam yang kuat. (*/Des)