Narai Habar, Jakarta – PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) memperingati milad ke-4 dengan mengusung tema “Agile & Innovative”. Momentum ini dimanfaatkan BSI untuk semakin memperkokoh transformasi sebagai bank syariah modern, digital, dan berdaya saing global.
Direktur Utama BSI, Hery Gunardi, mengungkapkan rasa syukurnya atas perjalanan empat tahun BSI yang penuh keberkahan. “Alhamdulillah, sejak awal merger pada 2021, pertumbuhan kita selalu double digit, jauh melampaui pertumbuhan pasar yang hanya single digit,” ujar Hery dalam acara tasyakuran di BSI Tower, Jakarta.
Empat Tahun Penuh Capaian
BSI telah mencatatkan banyak pencapaian besar, termasuk menjadi pemimpin kategori medium size bank di Indonesia, menempati posisi 6 besar dari sisi aset dan profit bersih. Secara global, BSI berhasil masuk peringkat 9 bank syariah dunia berdasarkan kapitalisasi pasar pada September 2024.
Tidak hanya berfokus pada layanan modern berbasis teknologi digital, BSI juga memperkuat peran sosial dan spiritual, memberikan manfaat bagi umat di seluruh Indonesia.
Empat Inovasi Baru untuk Masa Depan
Merayakan usia ke-4, BSI meluncurkan empat inovasi besar sebagai bentuk komitmen untuk terus bertransformasi:
1. Platform Transaction Banking untuk nasabah wholesale, memperluas inklusi keuangan syariah.
2. Digital Carbon Tracking untuk mengukur dan mengelola emisi karbon sesuai prinsip keberlanjutan ESG.
3. Mobil Musala tambahan di empat wilayah baru untuk mendukung kebutuhan ibadah masyarakat.
4. Mobil Listrik Operasional dengan 139 unit, mendukung budaya bisnis ramah lingkungan.
Menuju Masa Depan
Dengan semangat “Agile & Innovative”, BSI menetapkan target ambisius, termasuk melayani lebih dari 25 juta pelanggan, memiliki 10 juta pengguna aktif superapp BYOND by BSI, serta memperkuat ekosistem syariah di Indonesia.
“Mari terus berinovasi dan beradaptasi untuk menjadi Sahabat Finansial, Sosial, dan Spiritual umat, membawa BSI kepanggung global,” tutup Hery. (*/Des)